#linkwithin_logolink_0 {display:none;}

26/12/13

10 Negara yang Tidak Pernah Dijajah

Sebagian Besar Negara pernah dijajah oleh negara lain. Namun, ternyata ada negara yang tidak pernah dijajah. Negara mana sajakah itu? Ini dia 10 Negara yang tidak pernah dijajah.

1. Islandia
Islandia atau Iceland (Tanah Es) adalah sebuah negara nordik yang terletak jauh dari daratan utama ataupun daratan lainnya. Sejarah Islandia dimulai ketika bangsa Viking bernama Flóki Vilgerðarson datang pada abad 9. Bangsa Inilah yang memberi Nama Islandia. Bangsa ini jugalah yang membangun kota Reykjavik. Sekitar tahun 930-an, para penguasa Islandia mulai menulis konstitusi negara mereka. Mereka membuat apa yang dinamakan Althing, sejenis parlemen yang berkantor pusat di kota Þingvellir. Islandia dapat dikatakan sebagai negara bersistem demokrasi tertua yang masih bertahan sampai sekarang.
Meskipun begitu, Islandia baru mendeklarasikan negaranya pada 1944 karena seringkali menjadi bagian dari negara lain, seperti Norwegia dan Denmark.

2. Saudi Arabia
Arab Saudi atau Saudi Arabia atau Kerajaan Arab Saudi adalah negara Arab yang memiliki luas paling besar, dan kedaulatannya hampir seluruh Semenanjung Arab. Arab Saudi beriklim gurun dengan wilayahnya yang sebagian besar adalah gurun (sahara), dengan gurun terbesar Rub Al-Khali.
Arab Saudi dikenal sebagai tempat berkembangnya Islam. Sehingga pada benderanya terdapat 2 kalimat Syahadat yang artinya 'Tidak ada tuhan melainkan Allah dan Nabi Muhammad adalah utusannya', Juga menjadikan sistem pemerintahannya bernafaskan Islam.

3. Swiss
Swiss adalah negara federal kecil dengan 26 kanton (sejenis negara bagian). Di Swiss terdapat berbagai etnis dan ras, juga ditetapkan menjadi wilayah free zone di Eropa. Swiss yang notabene berbatasan dengan berbagai negara sehingga banyaknya para imigran dan kebudayaan yang telah berbaur dengan warga disana. Sekarang Swiss menjadi negara perbankan terbesar di dunia.

4. Thailand
Thailand juga tidak pernah dijajah , karena dahulunya negara ini menjadi wilayah batas koloni (free zone) dari jajahan koloni dahulunya. Selain itu, diperkirakan juga karena sudah berkembangnya kerajaan Thailand yang memiliki militer kuat, yang pada saat itu dapat berkrompomi dengan pihak koloni. 

5. Yunani
Yunani adalah sebuah negara tempat lahirnya budaya Dunia Barat yang berada di Eropa bagian selatan/tenggara, terletak di ujung selatan Semenanjung Balkan, di bagian timur Laut Tengah (Mediterania). Juga termasuk wilayah yang dahulunya milik Turki Usmani namun tak pernah dijajah oleh koloni.

6. Swedia
Kerajaan Swedia atau Konungariket Sverige dalam Bahasa Swedia adalah sebuah negara Nordik di Skandinavia, Eropa yang ibukotanya adalah Stockholm. Negara ini berbatasan dengan Norwegia di barat dan Finlandia di timur laut, Selat Skagerrak dan Selat Kattegat di barat daya, serta Laut Baltik dan Teluk Bothnia di timur.
Pada tahun 1995 Swedia bergabung dengan Uni Eropa namun, sampai sekarang Swedia masih belum bergabung dengan Persatuan Moneter Eropa. Swedia termasuk negara maju dan rakyatnya mendapatkan pelayanan publik yang baik.
Kepadatan penduduk Swedia sangatlah rendah kecuali di daerah metropolitan dan tidak ada bahasa resmi namun secara de facto, bahasa resminya adalah bahasa Swedia atau Svenska ditambah 5 bahasa minoritas lain.

7. Nepal
Nepal terletak di kawasan pegunungan Himalaya, adalah sebuah Negara terkurung daratan di Asia Selatan yang berbatasan dengan Republik Rakyat Cina (Daerah Otonomi Tibet) di sebelah utara dan India di barat, timur, dan selatan.
Nepal berdiri pada 21 Desember 1768 melalui Persatuan Nepal.

8. Turki
Turki atau Turkiye Cumhuriyeti adalah sebuah negara besar di kawasan Eurasia. Wilayahnya terbentang dari Semenanjung Anatolia di Asia Barat Daya dan daerah Balkan di Eropa Tenggara. Turki berbatasan dengan Laut Hitam di sebelah utara; Bulgaria di sebelah barat laut; Yunani dan Laut Aegea di sebelah barat;Georgia di timur laut; Armenia, Azerbaijan, dan Iran di sebelah timur; dan Irak dan Suriah di tenggara; dan Laut Mediterania di sebelah selatan. Laut Marmara yang merupakan bagian dari Turki digunakan untuk menandai batas wilayah Eropa dan Asia, sehingga Turki dikenal sebagai negara transkontinental.
Ibu kota Turki berada di Ankara namun kota terpenting dan terbesar adalah Istanbul. Disebabkan oleh lokasinya yang strategis di persilangan dua benua, budaya Turki merupakan campuran budaya Timur dan Barat yang unik yang sering diperkenalkan sebagai jembatan antara dua buah peradaban. Dengan adanya kawasan yang kuat dari Adriatik ke Tiongkok dalam jalur tanah di antara Rusia dan India, Turki telah memperoleh kepentingan strategis yang semakin tumbuh.

9. Norwegia
Kerajaan Norwegia atau Kongeriket Norge (Noreg) dalam bahasa Norwegia, adalah sebuah negara Nordik di Semenanjung Skandinavia bagian ujung barat yang berbatasan dengan Swedia, Finlandia, dan Rusia. Pantainya yang berada di Samudera Atlantik Utara adalah lokasi dari beberapa fyord terkenal. Svalbard dan Jan Mayen berada di bawah kedaulatan Norwegia berdasarkan Traktat Svalbard.

10. Denmark
 
Kerajaan Denmark (bahasa Denmark: Kongeriget Danmark) adalah negara Nordik yang paling kecil dan paling selatan. Denmark terletak di sebelah barat daya dari Swedia dan selatan dari Norwegia. Negara ini terletak di Skandinavia, Eropa Utara sehingga termasuk Uni Eropa namun tidak berada di Semenanjung Skandinavia. 
Negara ini menganut monarki konstitusional dan demokrasi parlementer. Denmark memiliki satu pemerintah pusat dan 98 munisipalitas sebagai pemerintah daerah. Denmark telah menjadi anggota Uni Eropa sejak 1973, tapi sampai sekarang masih belum bergabung dalam Eurozone. Denmark adalah salah satu pendiri NATO dan OECD. Denmark juga merupakan anggota dari OSCE.

benediktif.